Related Articles
Kucing adalah hewan peliharaan yang digemari banyak orang. Mungkin karena wajahnya yang imut, bulunya yang lembut dan gampang jinak. Ada berbagai jenis kucing di Indonesia, salah satunya adalah kucing Persia. Kucing ini memiliki sifat pendiam, dan cenderung malas.
Jenis kucing persia ini dibedakan berdasarkan perbedaan warna dan corak bulunya.
Sebuah dokumen kuno menyebutkan asal usul ras kucing Persia. Kucing Persia pertama kali diperkenalkan ke Eropa dengan sebutan Kucing Anggora Turki.
Karena populernya, kucing ini banyak dikawinkan secara silang sehingga jenisnya memiliki ciri khas yang beda-beda.
Kucing persia memiliki bulu yang panjang, hidung yang pendek dan wajah yang bulat. Ciri lainnya adalah telinga kecil dan kaki pendek. Kucing Persia asli berasal dari Iran dan Turki, dan kemudian dikembangkan ke sluruh dunia.
Selain itu, kucing persia memiliki wajah yang unik sehingga disukai oleh cat lovers.
Nah, simak pembahasan berikut ini untuk informasi lebih lanjut tentang jenis kucing persia, ya.
Ciri-ciri Kucing Persia
Dari buku Panduan perawatan kucing Persia Di Bayou Ar Susetio, jenis kucing ini memiliki ciri khas pada mata, bulu, dan hidungnya. Berikut ini adalah morfologi kucing persia.
1. Rambut tebal
Kucing jenis ini memiliki bulu yang panjang atau rambut panjang. Tekstur rambut Persia halus, lembut dan berkilau. Panjang rambut 5-15 cm dan menutupi seluruh bagian tubuh kecuali wajah.
2. Mata bulat dan berwarna cerah
Kucing Persia memiliki ciri mata bulat, lebar, dan berwarna cerah. Jarak antar mata relatif berjauhan. Warna bola mata juga menyesuaikan warna bulu kucing. Contohnya, warna mata hijau ada pada Kucing Persia berbulu perak, dan keemasan.
Ada juga kucing yang memiliki warna berbeda di kedua mata disebut odd eye. Kucing Persia odd eye biasanya berbulu putih. Kedua mata kucing berwarna biru dan kuning bersamaan. Selain Kucing Persia, odd eye ada pada jenis kucing ras lain.
3. Hidung Pesek
Kucing persia memiliki hidung yang pendek dan runcing serta berukuran kecil. Ada juga jenis kucing persia dengan hidung yang panjang. Itu di bawah hidung kucing dan terlihat terbelah.
4. Telinga kecil
Kucing Turki ini memiliki telinga yang kecil dan ujung yang membulat. Jarak antar telinga relatif jauh. Pangkal telinga tidak terlalu terbuka, ujungnya melengkung dan melihat ke bawah.
5. Kepala besar
Persia memiliki kepala besar, bulat atau melengkung yang terlihat seperti kubah. Struktur wajah dan tengkoraknya besar dan kuat. Dahi kucing itu bulat dan pipinya menonjol. Dagunya bulat, kuat dan tidak terlalu rendah. Sedangkan rahangnya besar dan kuat.
6. Kaki pendek
Umumnya kucing ini memiliki kaki yang pendek, gemuk, gemuk dan bulat. Kakinya lurus dan sepatunya rata dan besar. Tulang kaki relatif kuat dan memiliki rambut panjang di antara jari-jari kaki.
7. Ekor panjang dan rambut tebal
Kucing Persia memiliki ekor yang tebal dan lurus. Ekor ini memiliki rambut yang tebal dan proporsional dengan tubuhnya.
8. Tubuh bulat
Pada umumnya kucing persia memiliki tubuh yang bulat, pendek dan besar. Ini namanya kucing Jenis kubis Dengan kaki pendek yang besar, bahu lebar dan kepala melengkung.
jenis kucing persia
Jenis Kucing Persia
Ada 5 jenis kucing persia antara lain Persia Exotic Short Hair, Himalayan Persia, Medium Persia, Peaknose dan Flatnose. Kelima jenis Persia ini paling banyak ditemui di Indonesia.
Berdasarkan warna bulunya, kucing persia dibedakan menjadi warna solid (satu warna), bicolor (dua warna), tricolor atau calico (tiga warna), tabby (belang) dan color point (kucing kawing silang).
1. Kucing Persia Medium
Kucing Persia jenis ini ukuran badannya sedang. Kucing ini banyak dipelihara di Asia Tenggara seperti Indonesia, Thailand dan Malaysia.
Kucing Persia medium memiliki telinga yang pendek, kaki yang besar dan tubuh yang besar, serta wajah yang bulat. Ciri khas kucing ini adalah hidungnya yang lebih mancung dibandingkan kucing Persia lainnya. Namun tetap memiliki hidung yang kecil, berbeda dengan ras kucing lainnya.
Kucing ini merupakan hasil persilangan antara kucing lokal dan kucing Persia.
2. Kucing Persia Peaknose
Kucing Persia Peaknose paling gampang dikenali. Keunikannya adalah hidungnya paling pesek dibanding jenis kucing persia lainnya. Wajah terlihat cemberut dan menggemaskan. Kucing ini terbagi menjadi dua jenis yaitu Peaknose Extreme dan Peaknose biasa. Semakin pesek hidungnya, semakin mahal harganya. dan, harga kucing persia Peaknose lebih mahal dari kucing persia lainnya.
3. Kucing Persia Flatnose
Kucing ini memiliki ciri yang sama dengan Persia Peaknose, yaitu hidungnya yang runcing. Namun, Persia Flatnose memiliki wajah yang lebih kotak, mata bulat dan kaki cukup pendek. Telinga lebih kecil dan hampir tidak terlihat, karena ditutupi oleh bulu tebal di sekitar wajah. Kucing Persia Flatnose lebih aktif dan suka memanjat.
4. Kucing Persia Himalaya
Ras kucing ini merupakan hasil persilangan antara kucing persia himalaya dengan kucing siam. Kucing Himalaya sendiri berasal dari Eropa. Kucing ini memiliki mata biru, kaki pendek, wajah gemuk dan bulu leher tebal. Warnanya mirip-mirip dengan kucing siam. Cenderung aktif dan dekat dengan manusia
Persia Himalaya memiliki bintik-bintik hitam di wajah, kaki, ekor dan telinga. Kucing jenis ini memiliki berat hingga 4 kg hingga 6 kg.
5. Kucing Persia Shorthair
Kucing Persia short hair yang unik ini merupakan hasil persilangan kucing Persia dengan kucing Amerika. Seperti kucing Persia lainnya, kucing ini berambut pendek, berhidung kecil, dan pendek.
Contoh rambut pendek Persia ada pada kucing kartun Garfield, yang memiliki tubuh gemuk, telinga pendek dan hidung. Kucing ini pertama kali ditemukan di Amerika pada tahun 2010. Itu pada tahun 1950. Ciri-cirinya pendek, dahi lebar, mata bulat, kombinasi banyak warna, bentuk hidung tidak lancip, dan wajah sangat datar.
Pola bulu kucing persia
Warna dan Corak Bulu Persia
Kucing Persia mengalami pertumbuhan di seluruh dunia. Sejauh ini, ada sekitar 200 perbedaan warna hasil kawin silang dengan kucing lain. Pada warna, muncul tipe modifikasi corak bulu yang dikenal dengan tipping. Corak bulu ini muncul di bagian badan tertentu kucing. Berikut penjelasan tipe corak bulu Kucing Persia:
Berikut ini penjelasan mengenai jenis-corak bulu kucing persia:
1. Shadded
Warna yang lebih terang pada kucing Persia hitam. Panjang bulunya adalah 1/8 hingga 1/2.
2. Tipped
Desain mantel berwarna terang didasarkan pada bulu kucing Persia. Tipped lebih kepada warna hitam atau gelap. Bulu yang berwarna terang sekitar 1/8 dari panjang bulu.
3. Smoke
Kucing Persia memiliki skema warna hitam yang lebih dominan. Kucing Persia ini memiliki warna putih di daerah pangkal bulu yang hampir hilang .
Variasi warna kucing persia
Kucing memiliki variasi warna yang berbeda-beda. Ada tiga warna, dua warna dan banyak kombinasi lainnya. Berikut ini adalah variasi warna kucing persia
1. Satu warna atau warna solid
Kucing Persia memiliki warna yang sama dari pangkal hingga ujung bulunya. Warna kuat kucing Persia termasuk hitam, putih, merah dan krem.
2. Dua warna atau bicolor
Kucing persia bicolor memiliki dua warna atau corak, yaitu kombinasi putih dan hitam, merah dan krem. Biasanya kucing dua warna ini memiliki hidung merah muda dan mata tembaga. Ada tiga istilah kucing Persia yang memiliki dua warna: pure bicolor, harlequin, dan van.
–Pure bicolor;Kucing ini memiliki warna terang dan gelap yang seimbang. Seperti kombinasi warna putih dan merah.
–Harlequin; Kucing persia dua warna dengan warna putih lebih dominan. Harlequin terdiri dari empat variasi yaitu hitam putih, biru putih, merah putih dan putih krem.
–Van ; Kucing persia memiliki warna hitam pada bagian kepala dan ekornya.
3. Tiga warna atau belacu
Kucing tricolor atau calico ini tidak hanya terdapat pada kucing Persia. Kucing calico memiliki garis warna yang jelas. Calico dibagi menjadi dua jenis, calio murni dan dilute calico.
-calico murni dengan potongan warna hitam, merah dan krem di bagian pangkal. Sedangkan warna putih lebih dominan pada bagian wajah, kaki dan tubuh. Hidung kucing calico Persia berwarna merah muda dan warna matanya tembaga.
-Dilute calico terdiri dari warna abu-abu dan krem, yang tersebar di seluruh tubuh. Kaki, dada, dan wajah sebagian besar berwarna putih. belacu encer memiliki warna yang lebih lembut dari belacu murni.
4. Tortoiseshell
Kucing persia ini memiliki tiga warna campuran dan tidak ada batasan warna yang jelas. Sebagian besar warna ini dimiliki oleh Persia betina. Tortoiseshell sering ditemukan di ujung rambut berwarna krem, hitam dan merah cerah.
5. Tabby atau belang
Kucing tabby memiliki 2-3 lapis warna terang dan gelap. Ujungnya biasanya berwarna hitam. Ciri khas kucing tabby adalah kerutan di dahi yang terlihat seperti huruf M.
6. Colour point
Warna kucing persia ini merupakan hasil persilangan antara kucing persia dan kucing siam. Alhasil, kucing ini memiliki warna yang hampir sama dengan kucing siam. Kucing Persia longhair memiliki kombinasi warna bulu gelap dan terang. Warna hitam pada kaki, ekor, telinga dan wajah.